Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

MENYAMBUT DIRGAHAYU KEMERDEKAAN RI KE 70 ,WARGA GROBOGAN LOMBA PANJAT PINANG

Grobogan Metro Realita .Warak ..! istilah warak adalah panjat pohon bambu yang sebelumnya dihaluskan kemudian dikasih lumuran oli.Warga Desa Banteng Mati Kecamatan Purwodadi yang terdiri dari 12 RT dan 2 RW pukul 17.30 WIB  hari Sabtu (15/8) 2015 Tepat depan masjid Agung Nurul Imam Banteng Mati berlomba panjat pinang berebut puluhan hadiah.
Ini merupakan bukti nyata warga Rt 04 ,06,07 Rw 05 Desa Banteng Mati Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan untuk mendukung acara lomba Warak
sebagai ekspresi kemenangan kemerdeakaan Indonesia.
Sebelum acara dimulai Tokoh masyarakat Heriyanto didampingi oleh Joko(45) ketua pemuda karang taruna  Desa Banteng Mati membuka acara perlobaan .”kami harapkan acara lomba memperingati dirgahayu kemerdekaan RI yang ke 70 Tahun ini berjalan tertib ,bagi warga yang mengikuti harus sudah profesional dalam hal memanjat karena resiko jatuh dari ketinggiaan 10 meter tidak akan terjadi,”saya yakin hadiah yang telah digantung dalam botol plastik supaya ditarik dan dilempar kebawah kemudian panitia akan membuka dan mengumumkan nomor undian ini.”ungkap joko
Warga dari berbagai penjuru desa memadati lapangan depan masjid Agung hingga malam pukul 19.50 WIB puluhan nomor undian hadiah berhasil diturunkan.
Gebyar semarak hadiah warak RW 05 di Desa Banteng Mati diantaranya adalah Sepeda Gunung ,DVD player,Springbed,kupon Gragal 5 truk ,Magic Jer ,Kompor Gas,Tabung Gas dan masih banyak yang lainya.
Hadiah  yang diberikan didapat dari sumbangan dan donatur warga banteng mati,perusahaan trio mitra sound  sistem dan tri mulyo bengkel las sementara yang ikut lomba diperbolehkan masyarakat dari luar desa tanpa dipungut biaya.Satu pohon Pinang peserta terdiri dari 5 kelompok dan masing masing kelompok diharuskan membuka baju agar tak licin karena derasnya Oli yang mengucur dari atas pohon bambu.Hebatnya pohon bambu yang di tarik dengan tali segitiga ini semakin bergoyang oli yang menetes semakin kencang.
Antusias masyarakat Banteng Mati  dalam menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70  ini terlihat jelas,hal ini terbukti seluruh warga banyak yang hadir menonton lomba.

Ini merupakan wujud nyata warga Banteng mati untuk mengenang jasa para pahlawan yang berhasil mengusir penjajah, dengan merayakan berbagai macam perlombaaan yang digelar di lingkungannya. Bukan hal yang tabu lagi, rata – rata antusiasme masyarakat dalam mengikuti perlombaan 17 agustus-an di Kabup[aten Grobogan terbilang tinggi.(Bagus Murgan)
Copy and WIN : http://bit.ly/copy_win Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...