![]() |
Kelompok Abu Sayyaf (www.aljazeera.com) |
Data ketiga WNI itu, Harwandi (38) warga Jakarta yang juga kapten kapal tug boat, Petrus Karel Eduard Kaya (44) anak buah kapal (ABK), warga Surabaya. Serta Ismail Birahim (22) warga Makassar, yang juga ABK.
Ketiganya dalam kondisi sehat dan sudah dinyatakan aman. Namun, mereka masih menjalani pemeriksaan di kepolisian di Tawau sebagai saksi.
baca juga http://www.metrorealita.com/2016/04/kelompok-abu-sayyaf-kembali-beraksi.html
Kapal Malaysia itu dibajak pada Jumat (1/4) pukul 18.00 waktu setempat. Kapal MV Massive itu disergap kelompok Abu Sayyaf di perairan Ligitq di sekitar daerah Semporna, Sabah. Setidaknya terdapat sembilan anak buah kapal yang berada di dalam kapal tersebut.
Sembilan anak buah kapal tersebut terdiri dari empat warga negara Malaysia, tiga warga negara Indonesia dan dua warga negara Myanmar. Namun, Abu Sayyaf hanya membawa WN Malaysia. Tiga WNI dan dua WN Myanmar dibiarkan begitu saja.